Salam sobat ku sekalian sudah lama ya ngak nyapa kalian. Hari ini aku posting lanjutan terbaru dari blank memory !! Semoga kalian suka. Maaf masih berantakan postingannya karena aku posting melalui hp ngak pc. Ok deh happy reading ya !!!
♡♡♡♡♡♡☆♡♡♡♡♡♡
Akhir-akhir ini repa semakin sering datang ke tempat kerja ayahnya dan juga tempat gani baru kerja jadi driver, yaitu sebuha pabrik mobil.
“bagaimana proses penghancuran produk gagal itu ? sudah beres semua ..??!”
“ya, sudah siap semuanya, pak !”
“bagus, lah kalau begitu. Kerjakan tugas selanjutnya”
“ya pa !!”
“hmm..ada apa lagi ?”
“anak bapak, repa. Ia datang lagi ke pabrik dan lebih sering dari sebelumnya pak. Maaf, pak. Kami jadi merasa sedikit gelisah karnanya”
“repa ? datang lagi..!”
“iya pak !”
“baiklah, aku akan mengatasi nya”
Ayah repa pun menemui repa sedang mengobrol dengan gani.
“hmm.., bukankah repa bersama driver baru ?”
“repa..!!”
“ha, papa, kamu kagetkan aku saja”
“ah.., pak ! saya permisi dulu”
“ahah..! tunggu gani..?!”
Saat repa ingin mengikuti gani beranjak pergi. Papa repa menarik lengan repa.
“tunggu, repa. Papa maun bicara..!!”
“hmm.., repa mau ikut gani. Pa, nanti aja yah..?!”
“sebenarnya kamu kesini kali ini untuk mematai papa atau berurusan dengan driver bari sih”
“hmm.. dua-dau nya deh..!”
“hei, repa. Tunggu ?? papa belum selesai bicara..!!”
Karena kawatir dengan anaknya papa repa mencari keterangan hidup gani dan ia menemukannya bahwa gani adalah yatim piatu dan keadaaan materi yang serba kekurangan. Namun ia melihat beberapa minggu terakhir bahwa gani termasuk orang yang pekerja keras , dia juga baik dan ramah.
“apakah repa, suka sama dia ya..??”
Pikir papa repa, karena tingkah anaknya memandang dan bersikap kepada gani.
“gani..! wah, angkutan hari ini sepertinya penuh ya..?”
“ya, aku akan mengantarkannya ke kota sebelah”
“hmm..., jauh. Jadi kapan kamu balik lagi kesini”
“kalau tidak ada masalah, dalam 4 hari aku balik”
“hmm.. oh ya ! gani minta no hp mu dong..?”
“untuk apa...?”
“ya, untuk dihubungi. Kalau aku telpon di jawab ya, janji loh..!”
“heh.., kenapa harus sih, ada apa dengan cewek satu ini. kita seperti orang pacaran aja”
“hmmm, apa boleh ? kita pacaran aja kalau gitu..!!”
“heh..?? hehehe.. becan da kok”
“hmm.. aku serius lhoh gani. Aku suka gani apa adanya !”
“heh..,? hah..!!”
“becanda nih, hehehe...”
“AKU SERIUS !!”
Dan akhirnya, repa dan gani pun pacaran.
♡♡♡♡♡♡☆♡♡♡♡♡♡
Akhir-akhir ini repa semakin sering datang ke tempat kerja ayahnya dan juga tempat gani baru kerja jadi driver, yaitu sebuha pabrik mobil.
“bagaimana proses penghancuran produk gagal itu ? sudah beres semua ..??!”
“ya, sudah siap semuanya, pak !”
“bagus, lah kalau begitu. Kerjakan tugas selanjutnya”
“ya pa !!”
“hmm..ada apa lagi ?”
“anak bapak, repa. Ia datang lagi ke pabrik dan lebih sering dari sebelumnya pak. Maaf, pak. Kami jadi merasa sedikit gelisah karnanya”
“repa ? datang lagi..!”
“iya pak !”
“baiklah, aku akan mengatasi nya”
Ayah repa pun menemui repa sedang mengobrol dengan gani.
“hmm.., bukankah repa bersama driver baru ?”
“repa..!!”
“ha, papa, kamu kagetkan aku saja”
“ah.., pak ! saya permisi dulu”
“ahah..! tunggu gani..?!”
Saat repa ingin mengikuti gani beranjak pergi. Papa repa menarik lengan repa.
“tunggu, repa. Papa maun bicara..!!”
“hmm.., repa mau ikut gani. Pa, nanti aja yah..?!”
“sebenarnya kamu kesini kali ini untuk mematai papa atau berurusan dengan driver bari sih”
“hmm.. dua-dau nya deh..!”
“hei, repa. Tunggu ?? papa belum selesai bicara..!!”
Karena kawatir dengan anaknya papa repa mencari keterangan hidup gani dan ia menemukannya bahwa gani adalah yatim piatu dan keadaaan materi yang serba kekurangan. Namun ia melihat beberapa minggu terakhir bahwa gani termasuk orang yang pekerja keras , dia juga baik dan ramah.
“apakah repa, suka sama dia ya..??”
Pikir papa repa, karena tingkah anaknya memandang dan bersikap kepada gani.
“gani..! wah, angkutan hari ini sepertinya penuh ya..?”
“ya, aku akan mengantarkannya ke kota sebelah”
“hmm..., jauh. Jadi kapan kamu balik lagi kesini”
“kalau tidak ada masalah, dalam 4 hari aku balik”
“hmm.. oh ya ! gani minta no hp mu dong..?”
“untuk apa...?”
“ya, untuk dihubungi. Kalau aku telpon di jawab ya, janji loh..!”
“heh.., kenapa harus sih, ada apa dengan cewek satu ini. kita seperti orang pacaran aja”
“hmmm, apa boleh ? kita pacaran aja kalau gitu..!!”
“heh..?? hehehe.. becan da kok”
“hmm.. aku serius lhoh gani. Aku suka gani apa adanya !”
“heh..,? hah..!!”
“becanda nih, hehehe...”
“AKU SERIUS !!”
Dan akhirnya, repa dan gani pun pacaran.
♡♡♡♡♡♡♡♡♡☆♡♡♡♡♡♡♡♡♡
Bersambung...
Yup, teman sampai disini dulu lanjutan ceritanya ya.. besok jangan lewatkan postingan selanjutnya. Makasih udah membaca dan mampir di blog ku.
Link cerita sebelumnya Disini ye
Link cerita sebelumnya Disini ye